Breaking News
Sajian informasi global yang menyajikan berita dari berbagai negara, mulai dari konflik, diplomasi, ekonomi dunia, hingga perkembangan budaya internasional.
Telkomsel Telkomsel Telkomsel Telkomsel

Warga Desa Camba Diserang Buaya Saat di Tepi Sungai, Kaki Alami Luka Gigitan

cek disini

Warga Desa Camba Diserang Buaya Saat di Tepi Sungai, Kaki Alami Luka Gigitan

Inews Amuntai- Warga Desa Camba, Kecamatan Kota Besi, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, dibuat geger pada Senin (27/10/2025) dini hari. Seorang warga bernama Itai atau akrab disapa Risna menjadi korban serangan buaya liar di kawasan sungai desa tersebut.

Peristiwa mencekam itu terjadi sekitar pukul 03.40 WIB di lingkungan RT 02 Desa Camba. Saat itu, korban sedang berada di tepi sungai atau yang dikenal warga sebagai “batang,” ketika seekor buaya tiba-tiba muncul dari permukaan air dan langsung menyambar kakinya.

Kepala Desa Camba, Yansen, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, korban mengalami luka di bagian kaki akibat gigitan hewan buas tersebut.

Warga Desa Camba Diserang Buaya Saat di Tepi Sungai, Kaki Alami Luka Gigitan
Warga Desa Camba Diserang Buaya Saat di Tepi Sungai, Kaki Alami Luka Gigitan

Baca Juga : El Clasico Panas di Bernabeu: Real Madrid Tantang Barcelona Rebut Puncak Klasemen!

“Benar, kejadian tadi pagi sekitar jam 03.40 di RT 02. Buaya itu sudah sering muncul di kampung kami, hampir tiga bulan ini,” ujar Yansen saat dihubungi.

Beruntung, korban berhasil melepaskan diri setelah berupaya keras menendang dan berteriak meminta pertolongan. Warga yang mendengar jeritan segera datang membantu, dan buaya tersebut akhirnya kembali masuk ke air.

“Kakinya luka, tapi tidak parah. Warga langsung menolong dan membawa ke rumah untuk dibersihkan,” tambah Yansen.

Menurut keterangan warga, kemunculan buaya di wilayah sungai Desa Camba memang sudah sering terjadi. Bahkan dalam sepekan terakhir, predator air tawar itu sempat memangsa kucing milik warga.

“Satu minggu lalu buaya juga sempat nyambar kucing. Sudah sering terlihat muncul di sekitar pemukiman,” ungkap Yansen.

Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat, apalagi lokasi sungai menjadi tempat aktivitas sehari-hari warga seperti mandi, mencuci, dan mencari ikan. Informasi soal insiden ini pun cepat menyebar di media sosial WhatsApp, memicu beragam reaksi dari warga sekitar.

Pemerintah Desa Camba telah berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk menangani situasi tersebut.

Yansen juga mengimbau warga agar lebih berhati-hati dan tidak beraktivitas sendirian di tepi sungai, terutama pada malam hingga dini hari.

“Kami sudah minta agar warga lebih waspada. Kalau perlu, jangan lagi ke sungai malam-malam sebelum buaya itu berhasil diamankan,” katanya.

Sementara itu, pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah disebut akan dilibatkan untuk melakukan penelusuran dan penangkapan buaya yang sering muncul di wilayah tersebut.

Warga berharap upaya tersebut segera dilakukan agar mereka bisa kembali beraktivitas dengan tenang tanpa rasa takut akan ancaman hewan buas.

“Kami hanya ingin aman, buaya itu sudah lama berkeliaran di sungai sini,” kata salah satu warga yang enggan disebut namanya.

Kini, kondisi korban dilaporkan berangsur membaik setelah mendapatkan perawatan. Namun trauma akibat kejadian itu masih membekas di benaknya, dan menjadi pengingat bagi seluruh warga Desa Camba agar selalu waspada terhadap ancaman dari sungai yang selama ini menjadi bagian dari kehidupan mereka.

telkomsel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *