Ponpes Nurul Muttaqein Sabet Juara 1 Liga Santri Bupati Cup HSU 2025, Bupati Janji Gelar Lebih Meriah Tahun Depan
Inews Amuntai- Semangat sportivitas dan kebersamaan mewarnai final Liga Sepak Bola Bupati Cup 2025 antar Pondok Pesantren (Ponpes) se-Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), yang resmi berakhir pada Senin (20/10/2025).
Pertandingan puncak yang mempertemukan Ponpes Rasyidiah Khalidiyah (Rakha) Amuntai melawan Ponpes Nurul Muttaqein berlangsung sengit dan penuh emosi, dengan hasil akhir 0–1 untuk kemenangan tim Ponpes Nurul Muttaqein.
Gol tunggal kemenangan tersebut disambut sorak sorai para pendukung yang memadati lapangan. Atmosfer pertandingan semakin meriah karena disaksikan langsung oleh Bupati HSU, H. Sahrujani, bersama jajaran pejabat daerah dan masyarakat sekitar yang antusias memberi dukungan.
Ajang Silaturahmi dan Pembinaan Bakat Santri
Dalam sambutannya, Bupati H. Sahrujani menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya turnamen ini. Menurutnya, Liga Santri Bupati Cup bukan hanya sekadar kompetisi olahraga, melainkan wadah untuk menumbuhkan nilai sportivitas, solidaritas, dan persaudaraan antarpondok pesantren di HSU.
“Liga Santri ini bukan hanya ajang adu kemampuan di lapangan, tetapi juga bentuk kebersamaan dan cara kita mempererat ukhuwah islamiah dengan cara yang positif. Santri juga bisa berprestasi, tidak hanya di bidang agama tetapi juga di dunia olahraga,” ujar Sahrujani di sela penutupan acara.
Ia juga berjanji kegiatan serupa akan digelar kembali tahun depan dengan skala yang lebih besar dan kemasan yang lebih meriah. Pemerintah Kabupaten HSU, kata dia, akan terus mendukung kegiatan positif yang menginspirasi generasi muda, khususnya kalangan santri.

Baca Juga : Koperasi Desa Jadi Andalan! HSU Wujudkan Gerai Pergudangan Merah Putih untuk Ekonomi Mandiri
Dukungan dan Partisipasi Luar Biasa
Acara final ini turut dihadiri Wakil Bupati HSU Hero Setiawan yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) HSU, Sekretaris Daerah HSU H. Adi Lesmana, serta jajaran Forkopimda dan pimpinan SKPD.
Mereka memberikan dukungan langsung kepada para pemain, sekaligus menyerahkan piala dan penghargaan kepada tim juara.
Bupati HSU juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, mulai dari panitia penyelenggara, perangkat daerah, hingga para pimpinan pondok pesantren yang telah mengirimkan perwakilannya.
“Kami sangat bangga dengan antusiasme semua pihak. Liga Santri Bupati Cup tahun ini menjadi bukti bahwa semangat Hari Santri Nasional ke-10 di HSU benar-benar terasa. Semoga ajang ini membawa manfaat dan menjadi motivasi bagi para santri untuk terus berkarya,” ucapnya.
Santri Hebat, Prestasi Meningkat
Selain menjadi ajang olahraga, turnamen ini juga diharapkan menjadi wadah pembinaan generasi muda yang berkarakter, berdisiplin, dan sehat jasmani.
Melalui kegiatan ini, para santri tidak hanya diajarkan nilai kompetisi, tetapi juga nilai kebersamaan, kerja keras, dan tanggung jawab — cerminan akhlak mulia yang diharapkan dari para penerus bangsa.
Ponpes Nurul Muttaqein pun keluar sebagai juara pertama setelah menampilkan performa gemilang sepanjang turnamen. Kemenangan ini disambut penuh haru dan bangga oleh para santri dan pendukung mereka.
“Kami tidak menyangka bisa menjadi juara. Ini hasil kerja keras dan doa dari semua pihak di pesantren,” ujar salah satu pemain Nurul Muttaqein seusai laga.
Dengan berakhirnya Liga Santri Bupati Cup 2025, semangat kebersamaan antarpondok pesantren di Hulu Sungai Utara semakin kuat.
Pemerintah daerah berkomitmen menjadikan kegiatan ini sebagai agenda tahunan untuk menggali potensi olahraga santri sekaligus memperkuat nilai-nilai keislaman dan persaudaraan di kalangan generasi muda.
















