Wabup HSU Tinjau Langsung Jembatan Ambrol di Pandawan, Perbaikan Dijanjikan Segera Dimulai
Inews Amuntai- Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) bergerak cepat menangani insiden ambrolnya jembatan di Desa Pandawan, Kecamatan Amuntai Utara, pada Jumat (12/9/2025). Jembatan yang menjadi akses vital masyarakat ini ambruk setelah dilintasi sebuah truk pengangkut semen dari arah Tabalong menuju Banjarmasin. Kejadian tersebut membuat jalur transportasi utama warga terganggu, terutama bagi masyarakat yang bergantung pada jalur tersebut untuk aktivitas sehari-hari.
Sebagai bentuk respon cepat, Wakil Bupati (Wabup) HSU Hero Setiawan turun langsung ke lokasi pada Sabtu (13/9/2025) untuk meninjau kondisi jembatan yang rusak. Peninjauan ini dilakukan atas arahan langsung Bupati HSU, H Sahrujani, yang menekankan pentingnya mengutamakan keselamatan dan kelancaran akses transportasi masyarakat.
Baca Juga : Andre Onana 9 kali Blunder
Dalam kunjungan tersebut, Wabup Hero didampingi Kepala Dinas PUPR HSU Amos Silitonga, Kepala BPBD HSU Syamrani, serta Sekretaris Dishub HSU Agus Heriadi. Mereka bersama-sama meninjau kerusakan, berdiskusi dengan warga, dan merumuskan langkah penanganan yang harus dilakukan secepatnya.
“Jembatan ini merupakan akses penting bagi masyarakat. Kami akan segera berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan perbaikan sementara sambil menyiapkan solusi jangka panjang,” tegas Hero Setiawan.
“Paling lambat dua hari, pekerjaan perbaikan sudah mulai dilaksanakan agar jalur bisa segera digunakan kembali,” tambahnya.
Kepala Dinas PUPR HSU Amos Silitonga mengungkapkan pihaknya telah menurunkan tim teknis untuk mengecek kondisi struktur jembatan secara detail. Hasil pemeriksaan ini akan menjadi dasar perencanaan perbaikan yang efektif.
“Perbaikan akan segera dilakukan agar mobilitas masyarakat kembali normal. Kami juga akan memastikan kualitas perbaikan memenuhi standar keamanan,” kata Amos.
Di sisi lain, Sekretaris Dishub HSU Agus Heriadi menyampaikan bahwa pihaknya segera memasang rambu peringatan dan memberikan informasi jalur alternatif agar masyarakat dapat tetap beraktivitas tanpa hambatan berarti.
“Untuk sementara, jalur ini tidak bisa dilintasi kendaraan roda empat.
Kami pasang rambu agar masyarakat paham situasi di lapangan,” ujarnya.
Langkah cepat Pemkab HSU ini disambut positif oleh warga sekitar. Banyak yang mengaku lega karena pemerintah bergerak cepat untuk mencegah dampak lebih besar terhadap aktivitas ekonomi dan sosial mereka.
Hero Setiawan menegaskan bahwa keselamatan warga adalah prioritas utama pemerintah. “Kami tidak ingin masyarakat kesulitan terlalu lama. Penanganan darurat akan segera dilakukan, dan kami harap warga tetap berhati-hati sampai jembatan ini kembali aman digunakan,” tutupnya.
Perbaikan jembatan diharapkan tidak hanya memulihkan akses transportasi, tetapi juga menjadi momentum untuk mengevaluasi kondisi infrastruktur lain agar kejadian serupa dapat dicegah di masa depan.
